GITU AJA KOK REPOT

Meskipun kau tau bahwa berbuat buruk ada balasannya
Menyakiti perasaan ada balasannya
Berbuat tidak adil ada Azabnya
Memfitnah bisa saja berbalik karma

Tak perlu mendoakan orang agar tertimpa itu semua
Tak ada manfaatnya
Tak perlu merasa rugi
Karna sakit hati tak terbalaskan 

Membersihkan Pikiran Buruk (Eps 2)

Air yang banyak di lautan luas yang dalam 

takkan pernah sanggup menenggelamkan

sebuah perahu kecil yang ada di atasnya, 

kecuali kalau air itu mulai masuk ke dalam perahu.

Demikian juga dengan hidup ini, gosip & segala penilaian 

negatif akan selalu ada di sekeliling kita.

Namun semuanya itu takkan sanggup menenggelamkan kita,
Kecuali kita membiarkan semua

itu masuk ke dalam pikiran kita. Menjaga pikiran itu 

bukanlah tanggung jawab orang lain,

melainkan adalah tanggung jawab kita masing-masing. 

Kita tidak bisa menyalahkan orang lain

untuk setiap masalah yang hadir dalam hidup kita 

bila kita sendiri tidak bertanggung jawab,

karena sudah membiarkan “sampah” masuk dan mengotori hidup kita.
Kita harus menyaring apapun yang masuk melalui pikiran kita sebagai pintu gerbangnya.

Bila pikiran kita BAIK, maka akan terasa nyaman hidup kita. Jangan lengah.

Membersihkan Pikiran Buruk

Mungkinkah selembar daun yang kecil 
dapat menutupi bumi yang luas ini?

Menutupi telapak tangan saja sulit.
Tapi kalau daun kecil ini menempel

di mata kita, maka tertutuplah bumi.
Begitu juga bila diri kita ditutupi

pikiran buruk sekecil apapun,
maka kita akan melihat keburukan di mana-mana.

Bahkan Bumi ini pun akan tampak buruk.
Jangan pernah menutup mata kita,

walau hanya dengan daun yang kecil.
Jangan menutupi diri kita dengan sebuah

pikiran buruk, walau hanya seujung kuku.
Bila diri kita tertutup, maka tertutuplah semua.

Pahamilah

Betapa indahnya jika menemukan hati
yang tidak pernah menuntut apapun.
Kecuali hanya sebatas keinginan
untuk melihat tetap dengan keadaan baik!
Bukan tentang siapa yang lebih, siapa yang kurang.
Sebuah hubungan adalah tentang saling,
bukan yang paling. Sebab cinta tak menghitung
untung rugi,  karna cinta adalah bahasa hati hanya bisa dirasakan,
Tetapi akan merasakan sakit jika ada suatu kebohongan di dalam hubungan itu,
Karna itu adalah sebuah pukulan perasaan, tetaplah kuat menahan rasa
pukulan itu, sebab 99% kemarahan justru di ungkapkan
kepada orang yang tercinta, dan seringkali terkadang
berakhir fatal.

MEMAHAMI KEADAAN (Enjoy The Game)

Ketidaknyamanan akan membuat lebih berkembang,
Kesedihan memampukan untuk lebih berpikir.
Terkadang kita dihadapkan dengan hal yang sama
Sekali tidak menjadi harapan kita
Tapi kita dihadapkan dengan pilihan ketaatan
Yang mungkin akan menjadi jalan kebaikan
Meskipun banyak duri diberbagai Ritmenya
Bahkan hingga detik ini masih bertanya tanya
Kenapa?  Kok bisa?
Maka yakinlah akan ada Hikmah besar kelak,
Maka jalani dan nikmati setiap Proses dan Ritmenya

Galau, Kenapa Bingung?

Tuhan tidak pernah salah!
mempertemukan kita dengan seseorang,
disetiap kejadian yang kita alami pasti
Tuhan punya maksud tertentu.
Terkadang ada luka-luka yang mendewasakan
untuk menjadikan kita sebagai manusia
yang lebih baik dalam menyayangi sesama.
Berfikirlah dengan Ikhlas.
Karna ikhlas disini membuat sikap hati
Yang membuat anda tidak tersakiti oleh sesuatu
Yang memang harusnya bukan beban.
Selalu ingat tuhan dan berdoalah Jika ditindih oleh kepalsuan,
engkau tak berhenti mendekatkan diri agar disahabati oleh Yang Sehati

Murahnya Kepercayaan

Tak heran dijaman ini
Kepercayaan seolah bisa dijadikan permainan
Obral sana obral sini
Mana kah nurani dalam  hati
Apakah sudah mati termakan jaman
Apakah hanya mati suri karena suatu kondisi
Nampak bangga sekali dijaman ini Bisa berbohong
dengan cerdik
Yang harus diketahui bibit kepercayaan yang paling kecil masih lebih baik dari buah kebahagiaan yang terbesar
Namun tak luput dari Segala yang terjadi adalah pengalaman yang berarti.
Jangan sesali, tapi ingatlah pelajaran yang diberi,
terutama untuk hal hal yang telah melukai hati

PANGGON SALAH (isine salah karo salah) ORA MASALAH

Selamat pagi
Sebelumnya saya sudah pernah menulis tentang
"Slalu salah dimata orang yang salah"
namun kali ini saya akan menulis dengan tema
"PANGGON SALAH (isine salah karo salah)"
dimana letak kebaikan perlahan semakin menghilang
Karena di penuhi rasa selalu salah

Tempat salah
Salah dan salah lagi
Setiap perbuatan mana yang tidak ada kata salah
Sekeras ini kah hidup? Menjadi ajang kesalahan
Mengingatkan salah
Menjaga salah
Diam salah
Berbuat baik salah
Apalagi membuat kesalahan

Apakah aku memang ada hanya untuk disalahkan
Sudah tidak lagi bisa menjadi seseorang yang baik 
Aku tidak bisa apa-apa hanya bisa mengalah dan harus 
Merasa salah untuk menjaga kerukunan dan harmonisasi
Aku sadar karna sebuah rasa salah akan membuat
Lebih kuat dan sabar, karna orang yang kuat adalah
Orang yang bisa menahan amarah