Selasa, 25 September 2018

NAIF


Dulu-dulu kupikir dorang menyanggah orang-orang wahabi itu karena mengasihi sesamanya. 
Karena menegur atas dasar peduli bahwa jadi manusia mbok jangan dangkal banget, 
jangan suka mencela fihak lain. Jangan terlalu militan pada kemelekatan kelompok
 dan bahwa adalah saran pada kaum sana itu agar mereka terus belajar, 
memperbanyak referensi supaya terus meluas dan mendalam.



Belakangan aku lihat gejalanya bahwa: 
orang ndak masalah sama moralitas kawanan. 

Asal militannya ke kelompok sini, bukan ke sana. 
Yang dimaksud harus terus belajar adalah, 
ngaji ke tokoh-tokoh sini jangan belajar ke sana. 
Jangan mencela, ternyata jangan cela sini,
 kalau cela yang sana itu perlawanan bahkan perjuangan.

Aku gak bisa nggambar, tapi seneng bikin-bikin beginian di aplikasi hape.
 Bagus apa gak? Ntah, tapi pas jadi gambar ini koq aku tercetus kalimat 
(mungkin untuk) judulnya: "NAIF"




Tag : Naif

Cipt : Muhammad Zuriat Fadil Nyidamsari

#SlimutNdunyo

HIDUP ITU PILIHAN

Kamu cari yang enak apa cari yang baik Atau kamu cari yang kamu bahagia apa yang selamat Karena kadang kadang bahagia tidak selamat Kalau se...